Selasa, 22 Oktober 2013

Sasaran dan lingkup etika bisnis

Ada 3 sasaran dan lingkup pokoketika bisnis, yaitu yang pertama, tika bisnis sebagai etika profesi membhas berbagai prinsip, kondisi, dan masalah yang terkait dengan praktek bisnis yang baik dan etis. Dengan kata lain, etika bisnis pertama-tama bertujuan untuk menghimbau para pelaku bisnis untuk menjalankan dengan baik dan etis. Imbauan ini di satu pihak didasarkan pada prinsip etika-etika tertentu, tetapi dipihak lain dikaitkan pula dengan kekhususan serta kondisi kegiatan bisnis itu sendiri. Termasuk di dalamnya, imbauan didasarkan juga pada hakikat dan tujuan bisnis yaitu, untuk meraih keuntungan. Imbauan untuk berbisnis secara baik dan etis karena dapat menunjang keberhasilan bisnisnya dalam jangka panjang. Etika bisnis lalu berfungsi menggugah kesadaran moral para pelakunya untuk berbisnis secara baik dan etis demi nilai-nilai luhur tertentu seperti kejujuran, tanggung jawab, pelayanan, hak dan kepentingan orang lain dan lainnya dan demi kepentingan bisnisnya sendiri.

Yang kedua adalah untuk menyadarkan masyarakat khususnya konsumen, buruh atau karyawan, dan masyarakat luas pemilik asset umum semacam lingkungan hidup, akan hak dan kepentingan mereka yang tidak boleh dilanggar oleh praktek bisnis siapapun juga. Pada tingkat ini etika bisnis berfungsi untuk menggugah masyarakat untuk berbisnis secara baik demi terjaminnya hak dan kepentingan masyarakat.

Sasaran kedua ini sangat vital dan penting dalam kondisi bisnis sekarang ini karena kenyataannya bahwa bisnis mempengaruhi kehidupan hamper semua anggota masyarakat tanpa terkecuali. Dalam kaitan itu, mayarakat luas sangat rentan terhadap praktek bisnis yang bila tidak dicermati akan bisa sangat merugikan. Untuk itulah sesungguhnya etika bisnis tidak hanya ditujukan kepada kaum professional bisnis melainkan juga kepada masyarakat umumnya.

Ketiga, etika bisnis juga berbicara mengenai system ekonomi yang sangat menentukan etis etis tidaknya suatu praktek bisnis. Dalam hal ini etika bisnis bersifat makro, yang karena itu barangkali lebih tepat disebut etika ekonomi. Dengan kata lain, etika bisnis menekankan pentingnya kerangka legal-politis bagi praktek bisnis yang baik, yaitu pentingnya hokum dan aturan bisnis serta peran pemerintah yang efektif menjamin keberlakuan aturan bisnis tersebut secara konsekuen tanpa pandang bulu.

Ketiga lingkup dan sasaran etika bisnis ini berkaitan erat satu dengan yang lainnya, dan bersama-sama menentukan baik tidakny, etis tidaknya praktek bisnis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar